Selasa, 12 Februari 2019

Gibbs Reflective Cycle

A.      Teori Kepemimpinan Reflektif


Pembelajaran reflektif merupakan aktivitas atau proses kegiatan yang bertujuan untuk mengingat kembali tindakan maupun proses jalannya pembelajaran yang telah dilakukan dalam bentuk observasi, mengkaji ulang apa yang telah terjadi dan adanya kekurangan kelebihan masih belum tuntas dari penelitian yang telah dilakukan. Dalam refleksi kasus harus disesuaikan berdasarkan alur berfikir seseorang dari pengalaman tiap individu itu sendiri berbeda-beda (Marnita, 2017).
Model Gibbs merupakan pengembangan dari model Siklus Kolb yang dibuat pada tahun 1984. Siklus Kolb meliputi tahap pengalaman konkrit, pengamatan reflektif, konseptualisasi abstrak dan perencanaan secara aktif. Gibbs mengembangkan studi Kolb dengan beberapa tahap.






Gambar 1. Gibbs Reflective Cycle

Aplikasi siklus Gibbs lebih banyak digunakan dalam dunia kesehatan, tahapan - tahapan siklus refleksi dalam pandangan Gibbs adalah sebagai berikut:

1.    Description

Pada tahapan ini merupakan deskripsi dari pengalaman. Jelaskan pengalaman yang akan direfleksikan, dalam tahap ini hal yang harus dideskripsikan meliputi apa yang individu ketahui seperti: apa yang terjadi? apa yang orang lain lakukan? faktor- faktor apa saja yang terkait dengan pengalaman ini? (termasuk di mana, kapan,dalam situasi seperti apa?) apa yang anda lakukan di situasi tersebut? apa yang akan direfieksi?. Pertanyaan - pertanyaan tersebut sangat membantu untuk mengembangkan kesadaran individu, yakni kesadaran akan makna perkembangan dan pengalaman dalam hidupnya.

2.    Feelings

Identifikasi reaksi, perasaan, pikiran yang muncul dan dirasakan saat kejadian. Cobalah untuk jujur mengenai apa yang dirasakan dan pikirkan meskipun hal ini mungkin tidak mudah. Cobalah untuk mengingat dan mengeksplorasi apa yang terjadi di dalam pikiran, termasuk: bagaimana perasaan ketika kejadian ini terjadi, apa yang dipikirkan saat itu, bagaimana perasaan anda, bagaimana perasaan orang lain, bagaimana perasaan anda dari apa yang terjadi, apa yang anda pikirkan tentang hal itu sekarang. Dalam kerangka pemikiran Gibbs, kesadaran juga termasuk yang bukan hanya dalam bentuk aspek kognitif melainkan juga bentuk perasaan. Oleh karena itu tahap emosi dan pikiran dalam siklus Gibbs ini menjadi hal penting. Pentingnya tahap ini terutama karena dalam pengalaman kehidupan yang negatif, seseorang cenderung akan mengalami berbagai perasaaan seperti tertekan, marah, sedih, khawatir, dan sebagainya. 
Refleksi membantu untuk mengambil jarak terhadap emosi negatif tersebut dan tahap- demi tahap menemukan maknanya. Apabila individu cenderung memikirkan situasi negatif tersebut secara kompulsif, dikhawatirkan yang terjadi bukan proses refleksi melainkan ruminasi. Ruminasi adalah suatu cara merespon terhadap distress yang meliputi pemusatan pikiran atau aktivitas berpikir terhadap distres secara terus-menerus dan berulang-uilang, tentang penyebab dan konsekuensinya. Kecenderungan respon terhadap peristiwa negatif akan menyebabkan depresi.

3.    Evaluation

Mengevaluasi atau membuat keputusan tentang apa yang telah terjadi, Pertimbangkan apa yang baik tentang pengalaman dan apa yang buruk tentang pengalaman. Penilaian dalam evalusi ini meliputi dua proses yaitu self judgment dan casual attribution. Self judgment merupakan penilaian diri yang merujuk pada perbandingan pengamatan terhadap penampilan orang lain. Casual atribution berarti keyakinan akan penyebab terjadinya kegagalan atau kesuksesan.

4.    Analysis

Tahap analisis akan menjawab pertanyaan mengapa dan bagaimana suatu hal dapat terjadi serta penjelasan mengenai pengalaman yang terjadi. Langkah selanjutnya adalah mengeksplorasi alternatif dimana individu diharapkan dapat mencari kemungkinan lain dalam bertindak/pilihan lainnya, berpikir dan menemukan cara pandang baru terhadap pengalaman yang ada dalam konteks nyata di kehidupan.

5.    Conclusion

Kesimpulan dari pengalaman dan analisis yang telah dilakukan, hasil dari tahap ini suatu pembelajaran bagi individu yang ditandai oleh kemampuan mengkritik diri sendiri dan dapat menumbuhkan emansipasi terhadap sesama ataupun lingkungan.

6.    Action plan

Tahap ini seseorang diminta merumuskan suatu rencana tindakan yang akan dilakukan seandainya diwaktu yang akan datang akan mengalami peristiwa serupa. Berdasarkan hasil belajar dari pengalaman, tindakan apa yang akan Anda lakukan dalam kehidupan selanjutnya.




B.      Analisis Kritis dan Modifikasi Siklus Refleksi Gibbs

Refleksi diri merupakan suatu proses yang tidak mudah, memerlukan usaha untuk memisahkan unsur-unsur diri serta menggunakan proses kognitif. Refleksi diri merupakan suatu proses yang terjadi dalam lingkaran pembelajaran, salah satu kelebihan dari siklus yang ditawarkan Gibbs adalah siklus ini menyajikan beberapa langkah yang cukup terstruktur, sebagai panduan yang diawali dengan: menggambarkan peristiwa, menggabarkan perasaan dan pikirian, mengevaluasi, melakukan analisis, memberikan kesimpulan dan adanya perencanaan tindakan selanjutnya. Setelah mengalami suatu pengalaman yang akan dijadikan pembelajaran, individu terlebih dahulu harus menggambarkan pengalaman, perasaan dan pikiran yang menyertainya. Hal yang perlu dikritisi adalah munculnya tahap evaluasi sebagi tahap ketiga yang selanjutya diikuti dengan analisis sebagai tahap keempat. Berdasrkan isinya evaluasi tahap ketiga ini berisis penilaian terhadap hal – hal yang baik dan buruk dari pengalaman. Proses tahap ketiga berakhir dengan ditemukanya sebuah hasil penilaian, tahap evaluasi justru sangat diperlukan setalah tahap analisis. Ketika menempatkan refleksi sebagai sebuah proses pembelajaran yang utuh, penulis melihat bahwa siklus ketiga Gibss semestinya ditempatkan dalam tahap evaluasi dengan penyusaian isi. Evaluasi ditempatkan setelah tahap analisis. Tahap perencanaan tindakan selanjutnya dari siklus Gibbs adalah action plan yang berbicara mengenai apa yang akan dilakukan dalam situasi mendatang, terutama situasi mirip dengan apa yang pernah dialami. Tahap ini merupakan salah satu kekuatan lain dari model Gibbs. Banyak tokoh menjelaskan proses berrfleksi berhenti pada tahap hasil pembelajaran tanpa action plan.



 Kesimpulan



Model refleksi dari Gibbs yang telah dimodifikasi ini diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif panduan refieksi. Refleksi atas pengalaman membantu untuk memahami, menumbuhkan kesadaran diri secara lebih utuh dalam segala aspeknya, memahami tanggungjawab hidup dalam kebersamaan di tengah dunia ini. Menemukan nilai-nilai hidup merupakan bagian dari proses refleksi yang mendorong transformasi hidup. Hal penting yang layak digaris bawahi adalah perencanaan tindakan nyata sebagai upaya mewujudkan nilai-nilai kehidupan secara utuh termasuk nilai-nilai meta kognitif. Meskipun hidup manusia serba terbatas namun hidup tidak hanya dipahami sebagai pengalaman empiris-historis melainkan juga panggilan dari Sang Pencipta untuk membangun persaudaraan, melestarikan alam dan meningkatkan kualitas hidup bersama. Masalah demi masalah berlalu yang tidak mampu dihadapi dan diselesaikan dengan baik akan meninggalkan jejak negatif yang menghambat optimalisasi perkembangan individu dan pendewasaan diri.

Refleksi adalah salah satu cara yang diasumsikan dapat membantu proses pendewasaan diri. Refleksi diri merupakan kemampuan manusia untuk melakukan introspeksi dan kemauan untuk belajar lebih dalam mengenai sifat dasar manusia, tujuan dan esensi hidup. Dengan melakukan refleksi diri manusia dapat memperoleh pemahaman diri yang lebih baik guna memecahkan persoalan kehidupannya. 


Daftar Pustaka

Gibbs, G., 1988. Learning by doing: A guide to teaching and learning methods. Oxford: Oxford Further Education Unit.

Kim, H.S, 1999. "Critical reflective inguiry for knowledge development of nursing practice”. Journal of Advanced Nursing, 29, 5, 1205-1213.

Maria Laksmi Anantasari. 2012. Model Refleksi Graham Gibbs untuk Mengembangkan Religiusitas. Vol 1. No.2

Marnita, M. (2017). Model Pembelajaran Reflektif Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Dan Penguasaan Konsep Siswa Pokok Bahasan Kalor Dan Perpindahannya Di Kelas VII Mtsn. Jurnal Pendidikan Almuslim, 5(1).
 



4 komentar:

  1. Saran sj teori tentg gibbsnya bs ditambah lg supaya lebib lengkap kka ^^

    BalasHapus
  2. terimakasih informasinya, apakah ada contoh praktik dari model ini

    BalasHapus
  3. Semangat terus Ka Ira, sangat menarik dan bermanfaat isi tulisannya,terus berkarya sukses selalu,

    BalasHapus
  4. Alhamdulillah...berjodoh dengan artikel ini, bisa sedikit mengerti apa itu GIBBS

    BalasHapus

Gibbs Reflective Cycle

A.       Teori Kepemimpinan Reflektif P embelajaran reflektif merupakan akti v itas atau proses kegiatan yang bertujuan...